Hello there...

Thursday, September 19, 2013

Student Day

          Saat ini saya baru saja menginjakkan kaki ke dunia perkuliahan. Saya sekarang ini sedang menempuh studi kuliah di Universitas Airlangga Fakultas Psikologi. Seperti mahasiswa baru pada umumnya, saya pun menempuh ospek yang diselenggarakan BEM. Di Universitas Airlangga ada dua macam ospek, pertama PPKMB Universitas yang diselenggarakan BEM-KM UA dan PPKMB Fakultas yang diselenggarakan oleh BEM Fakultas. Kedua kegiatan itu diselenggarakan berurutan. Setelah itu, kami mahasiswa baru Fakultas Psikologi masih disambut dengan suatu kegiatan yang diselenggarakan setiap hari Sabtu yaitu, Student Day. 
         Student Day(setelah ini disingkat SD) diselenggarakan selama empat minggu yang diawali di minggu pertama dengan pra-SD. Namun sayangnya satu minggu dari pra-SD sampai SD 1 saya menderita sakit yang sudah lama saya punyai. Bahkan di minggu pertama kuliah pun saya hanya masuk dua hari dan setelahnya sakit lagi dan dengan sangat disayangkan saya tidak dapat mengikuti SD2. Namun, saya tetap berusaha mengerjakan tugas-tugas SD yang diperintahkan panitia bersama teman-teman saya sekelompok maupun tidak. 
       Tugas-tugas SD 2013 yang kami kerjakan antara lain membuat keplek, drama, essai diri, buku interaksi, interaksi dengan 112 warga kampus psikologi, makalah PKM, studi lapangan, review berita, dan mengumpulkan empat eksemplar koran di tiap SD.
      Di dalam SD ini ada fastor yang membantu kami sebagai maba untuk memberi infromasi dan membimbing. Ada pula Komdis yang mendisiplinkan kami jika kami melakukan kesalahan. Saya yang tidak mengikuti SD 2013 ini pun harus mengerjakan tugas pengganti sebagai konsekuensi dan pertanggungjawaban saya yang telah menyetujui peraturan. Saya ditugaskan untuk bertanya tentang SD tahun-tahun sebelumnya. Saya pun bertanya kepada Kak Ricko ketua SD 2011.
       Kak Ricko mengaku mengetahui SD dari tahun 2005. SD adalah suatu kegiatan untuk menyambut mahasiswa baru di Fakultas Psikologi. Tentu tidak hanya asal menyambut, SD juga mempunyai tujuan untuk kebaikan para mahasiswa baru tersebut. Tujuan atau esensi dari SD tergantung oleh tema yang diangkat oleh SD di setiap tahunnya. Di saat tahun 2011 masa kepemimpinan Kak Ricko, SD bertemakan Passion yang mengajak para mahasiswa baru untuk berani mengerjakan apa yang diinginkannya sebagai passion-nya. Namun secara universal, SD diadakan untuk mempersiapkan dan mengenalkan masa perkuliahan itu sendiri. Sejak dulu SD diadakan di akhir pekan memang bertujuan agar tidak mengganggu aktivitas akademik dan hal tersebut adalah anjuran dari pihak dekanat. Kegiatan yang ada di dalam SD juga mempunyai tujuan-tujuan khusus. Contohnya, review film yang bisa membuat kita mengerti hikmah dibaliknya. Refleksi yang dilakukan dengan fastorpun juga bertujuan agar kita selalu mendapatkan esensi dari setiap kegiatan dan kadang permasalahan diri. Konsekuensi jika melakukan kesalahan pun diberikan agar mahasiswa baru belajar bertanggung jawab. 
     Ospek Fakultas Psikologi memang sejak tahun 1998 tidak pernah ada yang namanya perploncoan. Koran Kompas pun telah membuat berita tentang hal ini. Perploncoan ditakutkan mengakibatkan efek rotary yang akan membuat hal itu diturunkan pada angkatan selanjutnya. Hal itu juga dikira tidak ada gunanya dan Fakultas Psikologi membuat hal yang lebih positif.  Tugas dan kegiatan dalam SD pun disetiap tahunnya da yang tetap sama yang bersifat universal, ada juga yang berbeda-beda sesuai tema.
     SD diketuai oleh seseorang dari angkatan atas dua tahun yang telah dipilih. Steering Committee yang mengonsep acara pun juga. Operating Committee dipilih dengan Open Recruitment. Acara SD telah dipikirkan dan dirancang setelah BEM baru telah terbentuk, biasanya 3-4 bulan sebelum acara SD itu sendiri. Jadi, saya bisa membayangkan jika mahasiswa baru lelah menjalani SD, panitia pun sebenarnya bisa jadi lebih lelah lagi. Namun hal itu teteap kita lakukan bersama untuk kebaikan.

No comments:

Post a Comment